Kebijakan Tarif Bea Masuk Berpotensi PHK Massal

- Jurnalis

Senin, 7 April 2025 - 17:56 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Publikata.com, Kebijakan tarif bea masuk untuk produk Indonesia sebesar 32 % akan berlaku mulai 9 April 2025 berdampak besar terhadap ekonomi dalam negeri.

Sampai saat ini, Pemerintah Indonesia belum memutuskan kebijakan antisipatif terhadap hal tersebut.

Mengutip ekonomi.bisnis.com, Senin (7/04/2025) Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad menjelaskan bahwa kebijakan tersebut bisa berdampak terhadap PHK massal.

Baca Juga :  Nilai Tukar Rupiah Tembus 17.261 per dolar, Terburuk Sepanjang Sejarah

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa kebijakan tarif bea masuk tersebut berimplikasi terhadap kenaikan harga barang dan produsen butuh penyesuaian.

Kemungkinan enam bulan pertama, produsen masih bisa bertahan. Akan tetapi, kalau pemerintah masih belum menemukan titik terang terkait tarif tersebut, maka pontesi  PHK tidak bisa terbendung.

Sedangkan Peneliti  Center of Industry, Trade, and Investment Indef, Ahmad Heri Firdaus menjelaskan bahwa akibat langsung dari kebijakan tarif impor tersebut menyebabkan diversi perdagangan ke negara-negara dengan pasar besar.

Baca Juga :  Terbang Perdana ke Labuan Bajo Jetstar Bawa Ratusan Wisatawan

Dampak ikutan lain adalah penurunan ekspor Indonesia ke Amerika Serikat. Terlebih khusus terhadap perusahan-perusahan yang berorientasi ekspor.

Heri menyarankan kepada pemerintah untuk melakukan negosiasi ulang, bila perlu menerapkan reciprocal tariff.

Penulis : Alex

Editor : Jupir

Berita Terkait

Pro Palestina Jadi Alasan Israel Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
Pneumonia Jadi Akhir Perjuangan Paus Fransiskus Melawan Sakit Paru-Paru
Dunia Berkabung, Paus Fransiskus Wafat di Usia 88 Tahun
Gaji Sopir di Labuan Bajo Rp 400 Ribu Menembus Flores Untuk Paket Shopee
Dari Nagekeo Menuju Peta Ekonomi Nasional, Garam Jadi Andalan
BPTNKPS Kecam Keras Pembangunan Hotel di Atas Laut Labuan Bajo
Anggota Kongres Partai Demokrat Ajukan Pemakzulan Donald Trump
Nilai Tukar Rupiah Tembus 17.261 per dolar, Terburuk Sepanjang Sejarah

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 20:27 WITA

Pro Palestina Jadi Alasan Israel Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Senin, 21 April 2025 - 15:48 WITA

Pneumonia Jadi Akhir Perjuangan Paus Fransiskus Melawan Sakit Paru-Paru

Sabtu, 12 April 2025 - 19:43 WITA

Gaji Sopir di Labuan Bajo Rp 400 Ribu Menembus Flores Untuk Paket Shopee

Jumat, 11 April 2025 - 01:40 WITA

Dari Nagekeo Menuju Peta Ekonomi Nasional, Garam Jadi Andalan

Kamis, 10 April 2025 - 15:16 WITA

BPTNKPS Kecam Keras Pembangunan Hotel di Atas Laut Labuan Bajo

Berita Terbaru

Internasional

Pro Palestina Jadi Alasan Israel Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Sabtu, 26 Apr 2025 - 20:27 WITA