FORMAPP Gelar Diskusi Publik, Menyoali Privatisasi Pantai dan Ruang Laut Labuan Bajo

- Jurnalis

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Publikata.com, Labuan Bajo – Forum Masyarakat Penyelamat Pariwisata Manggarai Barat (FORMAPP) menggelar diskusi publik bertema “Menyoal Privatisasi Pantai dan Ruang Laut oleh Hotel, Vila, dan Restoran di Labuan Bajo, Siapa yang Diuntungkan?” pada Sabtu, 10 Mei 2025 di Aula Hotel Prundi, Labuan Bajo.

Diskusi ini bertujuan untuk membedah persoalan privatisasi ruang-ruang publik pesisir yang semakin massif di Labuan Bajo, dan dampaknya terhadap masyarakat lokal, ekologi pesisir, serta nilai-nilai budaya Manggarai. FORMAPP memandang bahwa penguasaan pantai dan ruang laut oleh investor pariwisata telah menimbulkan ketimpangan sosial dan konflik ruang yang serius.

Baca Juga :  Ia Berkhotbah Sampai Akhir Lalu Diam Selamanya

“Tujuan utama diskusi ini adalah menggugah kesadaran kolektif dan mendorong pemerintah serta masyarakat untuk mengevaluasi arah pembangunan pariwisata yang semakin menjauh dari prinsip keadilan,” ujar Sergius Tri Deddy, Ketua Panitia Diskusi Publik FORMAPP, Jumat (9/5).

Sergius menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari gerakan memperjuangkan hak masyarakat atas ruang hidup dan ruang budaya.

“Kami ingin menyampaikan pesan bahwa pantai dan laut bukan milik investor, tapi milik bersama. Jika masyarakat lokal terus disingkirkan dari ruang hidupnya, maka pariwisata hanya akan menciptakan kemiskinan baru,” tambahnya.

Baca Juga :  Wisatawan Membludak, UMKM Masih Lesu Pemkab Mabar Minta Solusi dari HPI

Diskusi itu nantinya diikuti dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, aktivis lingkungan, tokoh adat, dan jurnalis lokal dan pemerintah.

Melalui forum ini, FORMAPP menyerukan moratorium izin pembangunan di kawasan pesisir dan mendorong Pemerintah Daerah untuk melakukan audit menyeluruh terhadap penggunaan ruang pantai dan laut di Labuan Bajo.

Penulis : Hatol

Editor : Jupir

Berita Terkait

Herlindis Donata Da Rato Diduga Menyebarkan Kebohongan Soal Jual Beli Tanah
Arsi Tagung Pimpin Warga Gotong Royong Buka Akses Jalan Secara Swadaya
Sistem Rusak, Hati Pasien Tersakiti, RSUD TC Hillers Wajib Dievaluasi Total!
Wakil Ketua DPRD Sikka Dilaporkan atas Dugaan Penyerobotan dan Perusakan Lahan
Wakil Ketua Demokrat Mabar Sebut ASN Bukan Benda Mati, Mutasi Sarat Dendam Politik!
Maumere Bergetar! Festival Maumerelogia 5 Hadir dengan 35 Program Spektakuler
Kejari Bungkam, UNIPA Dikuasai Diam-Diam?
Cegah Premanisme, Polres Mabar Jaga Masyarakat dan Utamakan Pelaku Usaha

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 15:25 WITA

Herlindis Donata Da Rato Diduga Menyebarkan Kebohongan Soal Jual Beli Tanah

Senin, 19 Mei 2025 - 14:40 WITA

Arsi Tagung Pimpin Warga Gotong Royong Buka Akses Jalan Secara Swadaya

Sabtu, 17 Mei 2025 - 12:11 WITA

Wakil Ketua DPRD Sikka Dilaporkan atas Dugaan Penyerobotan dan Perusakan Lahan

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:26 WITA

Wakil Ketua Demokrat Mabar Sebut ASN Bukan Benda Mati, Mutasi Sarat Dendam Politik!

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:56 WITA

Maumere Bergetar! Festival Maumerelogia 5 Hadir dengan 35 Program Spektakuler

Berita Terbaru