Pemda Mabar Salah Anggar 37 Miliar Lebih, KNPI Minta APH Lakukan Penegakan Hukum

- Jurnalis

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:23 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Publikata.com, Labuan Bajo, Temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Realisasi Anggaran 18 SKPD  pada APBD Manggarai Barat Tahun Anggaran 2024 mesti ditangani serius oleh aparat penegak hukum.

Ketua KNPI Mabar, Tri Deddy menjelaskan bahwa temuan salah kelola anggaran pada 18 SKPD dengan total akumulatif besar telah mengindikasi penyalahgunaan keuangan daerah untuk pembelanjaan publik di luar ketentuan regulasi.

“Temuan BPK ini jelas mengarah pada indikasi penyalahgunaan keuangan daerah yang dikelola secara amburadul dan mengangkangi beragam regulasi”,  Ucap Deddy, Labuan Bajo, Selasa (01/07/2025).

Untuk itu, Ketua KNPI tersebut berharap kepada aparat penegakan hukum kejaksaan dan kepolisian untuk aktif melakukan penelurusan kejanggalan pengelolaan keuangan Mabar Tahun Anggaran 2024.

“Saya sangat berharap bahwa kejaksaan dan kepolisian harus masuk menelusuri kejanggalan penggunaan anggaran ini dan lakukan pendekatan hukum. Bila perlu, panggil semua pihak-pihak yang bertanggung jawab atas penggunaan anggaran tersebut di setiap SKPD untuk dimintai keterangan. Ini momentum bagi APH mendapatkan kepercayaan lebih besar dari rakyat Mabar”, Jelas Deddy.

Bagi Tri Deddy, Pendekatan hukum jauh lebih ampuh dari pengawasan politis pada lembaga legislatif.

“Pengawasan penggunaan keuangan daerah pada lembaga legislatif sudah tidak optimal. Apalagi, hasil audit BPK telah menyasar beberapa legislator berkaitan dengan perjalanan dinas fiktif dan hotel, sehingga pengawasan dari lembaga legislatif tidak bisa diharapkan lebih, dan masyarakat tahu itu”, tegas Deddy.

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Penulis : Hatol

Editor : Jupir

Berita Terkait

SMKN 1 Labuan Bajo Dapat BOS Rp 2 Miliar, Siswa Masih Bayar Rp 1,5 Juta
PS Naga Mas Kecewa Ikut Turnamen Pacar Cup
Korupsi Rp1,8 Miliar, 3 Tersangka Proyek Jalan Ditahan Kejari Mabar
Demo FMPD di DPRD Mabar: Stop Privatisasi Pantai, Cabut Izin Hotel Mawatu
Ketua Fraksi Demokrat Manggarai Barat Apresiasi Pelaksanaan Aksi Damai Di Labuan Bajo
DPRD Mabar Pecah: Netral vs Tolak Rencana Pembangunan Hotel di Padar Utara
Ketua DPRD Mabar Ungkap Hak yang Belum Dipenuhi Pemda
Rp2,4 Miliar untuk 3 Mobil Dinas Baru DPRD Mabar, Kendaraan Lama Masih Ada

Berita Terkait

Kamis, 11 September 2025 - 21:05 WITA

SMKN 1 Labuan Bajo Dapat BOS Rp 2 Miliar, Siswa Masih Bayar Rp 1,5 Juta

Kamis, 11 September 2025 - 02:10 WITA

PS Naga Mas Kecewa Ikut Turnamen Pacar Cup

Rabu, 10 September 2025 - 22:42 WITA

Korupsi Rp1,8 Miliar, 3 Tersangka Proyek Jalan Ditahan Kejari Mabar

Rabu, 3 September 2025 - 20:58 WITA

Demo FMPD di DPRD Mabar: Stop Privatisasi Pantai, Cabut Izin Hotel Mawatu

Selasa, 2 September 2025 - 16:08 WITA

Ketua Fraksi Demokrat Manggarai Barat Apresiasi Pelaksanaan Aksi Damai Di Labuan Bajo

Berita Terbaru

PS Naga Mas Mengikuti Turnamen Pacar Cup

Daerah

PS Naga Mas Kecewa Ikut Turnamen Pacar Cup

Kamis, 11 Sep 2025 - 02:10 WITA